Meskibegitu, jangan dibikin ribet. Mengutip Hellosehat, penggunaan pembalut kain bakal terasa lebih mudah dengan menerapkan beberapa tips berikut:. 1. Pilih ukuran yang tepat. Baca Juga: Kelewat Kreatif, Wanita Ini Bikin DIY Penyegar Udara Pakai Pembalut Pilihlah pembalut kain berdasarkan ukuran pembalut sekali pakai yang biasanya Anda gunakan.

Unduh PDF Unduh PDF Salah satu benda yang sangat dibutuhkan wanita adalah pembalut. Namun, harga pembalut bisa mahal dan sebagian wanita menganggapnya kurang nyaman untuk dikenakan. Pembalut kain tidak hanya lebih hemat dan ramah lingkungan, tetapi juga lebih nyaman dikenakan. Pembalut kain tidak gerah dan berbau, tidak seperti pembalut sekali pakai karena terbuat dari bahan dengan sirkulasi udara lebih baik. Pembalut kain juga menurunkan risiko sindrom TS atau toxic shock syndrome. Namun keunggulan terbaiknya adalah pembalut kain mudah dibuat![1] 1 Buat pola pada sebuah karton. Pertama-tama buatlah bentuk belah ketupat dengan ujung melengkung.[2] Panjangnya sekitar 25 cm dengan lebar 20 cm. Potong pola jika sudah selesai.[3] Sudut atas dan bawah harus sedikit lebih lebar. Lebar tiap sudutnya sekitar 6,5 cm. 2 Gunakan pola untuk membentuk dua lembar kain katun flanel. Kedua kain ini akan menjadi bagian luar pembalut, jadi pilihlah sesuka Anda. Anda bisa menggunakan kain bercorak atau polos berwarna. Anda juga bisa mengombinasikan kain bercorak di satu sisi, dan polos di sisi lainnya.[4] Selain flanel, Anda juga bisa menggunakan kain katun. Lihat juga pada bagian quilting dan belacu di toko kain untuk menemukan alternatif warna lainnya![5] 3Jahit kedua bagian kain dengan sisi depan saling berhadapan di sebelah dalam. Satukan kedua bagian kain terlebih dahulu menggunakan jarum pentul dengan sisi depan saling berhadapan. Jahit keliling bagian ini dengan jarak keliman sekitar 0,5 cm. Tak perlu menyisakan bagian untuk membaliknya karena Anda akan membuat sayatan di bagian tengah kain. 4 Buat sayatan vertikal di tengah kain. Pastikan Anda hanya menyayat selembar kain, bukan keduanya. Sayat tepat di tengah. Panjangnya cukup beberapa sentimeter.[6] Coba potong sedikit tiap sudut yang melengkung. Memotong sedikit tiap sudut akan sangat membantu proses pembalikan. 5 Balik sisi depan melalui sayatan di tengah kain. Gunakan jari untuk mendorong bagian sudut melalui sayatan yang sudah pensil atau jarum rajut untuk mendorong bagian sudut yang sulit dibalik. Rapikan alas pembalut dengan menyetrikanya. 6Jahit keliling bagian atas alas pembalut. Anda bisa menggunakan benang berwarna sama atau berbeda. Anda bahkan juga bisa menjahitnya dengan jahitan zig-zag agar lebih menarik. Pada awal dan ujung jahitan, jahit dengan jahitan putar balik, lalu potong benang yang menjulur sependek mungkin. 1Buat pola di karton lainnya. Mulailah dengan membuat persegi panjang vertikal yang melengkung di bagian atas dan bawahnya. Panjangnya sekitar 20 cm dan lebarnya sekitar 6,5 cm. Setelah selesai, potong pola. 2 Gunakan pola untuk membuat bagian isian. Untuk isian, siapkan 3 sampai 4 lembar kain handuk lembut. Gunakan pola yang sudah Anda buat untuk memotong beberapa lembar flanel lagi; kali ini tambahkan jarak keliman sekitar 1 cm. Kain handuk lembut akan menjadi isi pembalut. Sedang kain flanel akan menjadi pembungkusnya.[7] Gunakan kain flanel yang sesuai warnanya dengan alas pembalut. 3 Jahit beberapa lembar bagian isian menjadi satu. Gunakan jarak keliman selebar 0,5 sampai 1 cm. Jahit keliling dengan menggunakan jahitan zig-zag. Sisihkan jika sudah selesai.[8] Jangan jahit kain flanel dengan bagian isian ini. Anda bisa menggunakan benang warna apa saja. Bagian isi ini nanti akan dimasukkan ke dalam pembungkusnya. 4Jahit dua lembar kain flanel untuk membuat pembungkusnya. Gunakan jarum pentul untuk menyatukan kain flanel dengan sisi depan saling berhadapan di sebelah dalam. Jahit keliling dengan jarak keliman 0,5 cm. Tak perlu menyisakan bagian untuk membalik. Anda nanti akan membuat sayatan di tengahnya. 5 Buat sayatan vertikal di bagian tengah, lalu balik kain. Lakukan seperti saat Anda membalik bagian alas pembalut di atas. Kali ini buatlah sayatan sepanjang sekitar 10 cm. Jarak ini cukup untuk menyisipkan bagian isian ke dalam pembungkusnya. Potong sedikit sisi melengkungnya. Potongan ini akan sangat membantu proses pembalikan. 6Masukkan isian bantalan ke dalam kain flanel. Cukup sisipkan isian lewat sayatan di tengah kain. Rapikan hingga masuk sempurna.[9] 1Satukan bagian alas pembalut dan isian menggunakan jarum pentul. Putar alas pembalut agar sisi yang lebih panjang arahnya vertikal dan sisi yang disayat menghadap ke atas. Letakkan isian di atasnya dengan bagian yang disayat menghadap ke bawah. Pastikan letaknya pas di tengah dan vertikal.[10] Jika letaknya sudah pas, satukan semua dengan menggunakan jarum pentul. 2 Jahit keliling bagian isi agar melekat pada alas pembalutnya. Jahit keliling bagian isi dengan jarak keliman 0,5-1 cm. Jahit putar balik di awal dan ujung jahitan, lalu pangkas benang sependek mungkin. Sambil menjahit, lepaskan jarum pentulnya.[11] Anda bisa menggunakan baik benang yang berwarna sama maupun berbeda. 3Jahit lebih dalam lagi selebar 1 cm dari jahitan pertama dan jangan terlalu dekat. Gunakan benang berwarna sama seperti sebelumnya. Jahitan ini akan makin merekatkan bagian isian dengan alas pembalut, juga untuk mencegah kainnya terlipat.[12] 4 Pasang kancing atau Velcro/perekat pada bagian sayap. Anda bisa menggunakan jenis kancing yang harus dipasang dengan alat khusus. Namun, Anda juga bisa menggunakan Velcro. Jangan menggunakan Velcro dengan lem. Meski mudah dipasang, Velcro jenis ini tak tahan lama dan pada akhirnya akan lepas. Pasang dengan menyesuaikan pakaian dalam sebab bagian sayap ini akan direkatkan menjadi satu di luar pakaian dalam Anda. 5Pakai pembalut. Pasang pembalut dengan bagian alas pembalut di bawah dan bagian isian menghadap ke atas tepat pada pakaian dalam Anda. Lipat sayap di bawah pakaian dalam, lalu kancingkan. Pembalut ini seharusnya bertahan 2 sampai 4 jam tergantung banyaknya menstruasi. 6Cuci pembalut dengan benar. Simpan pembalut dalam tas kering sampai Anda pulang. Bilas dengan air dingin lalu cuci dengan air panas dan detergen. Lalu, bilas terakhir kali dengan air dingin, kemudian keringkan dengan pengering.[13] Agar pembalut tak mengerut saat dicuci, sebelum dijahit, cucilah kain terlebih dahulu.[14] Pastikan kain yang Anda gunakan 100% katun. Kain sintetis tidak bisa mengalirkan udara dengan baik sehingga menimbulkan keringat dan bau tak sedap.[15] Pertimbangkan pula menggunakan kain berkualitas tinggi. Pembalut dari kain seperti ini akan terasa lebih nyaman juga lebih awet daripada yang terbuat dari kain murahan.[16] Anda bisa mencari pola secara daring lalu mencetaknya alih-alih membuatnya sendiri. Sesuaikan pola dengan kebutuhan dan ukuran Anda. Lipat ujung atas dan bawah ke bawah, lalu lipat dan kancingkan bagian sayap di atasnya. Pembalut akan jadi lebih kecil hingga bisa diselipkan ke dalam tas tanpa ketahuan. Jangan menggunakan detergen dengan pewangi saat mencucinya karena bisa menimbulkan iritasi kulit.[17] Hal yang Anda Butuhkan Kain katun flanel Kain katun handuk Gunting kain Jarum jahit Mesin jahit Benang Karton Pulpen Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda?
Caramembuat pembalut kain sendiri. -Bagi penyitas gerakan ramah lingkungan, penggunaan pembalut kain sangat membantu. Dengan menggunakan pembalut kain yang bisa dicuci dan digunakan secara berulang mampu untuk mengurangi limbah. Karena menurut sebuah penelitian menyatakan bahwa sampah terbanyak berasal dari penggunaan popok dan pembalut sekali
WebTak ada salahnya untuk membuat sendiri pembalut kain dengan motif dan bahan sesuai selera yang dapat disesuaikan agar nyaman ketika digunakan. Berikut adalah beberapa. WebProses dan cara pembuatan kain dimulai dari proses yang bertahap, dimulai dari proses pembuatan benang, proses pembuatan kain, dan selanjutnya adalah proses. Cara Membuat Pembalut Kain, DY DIY8 CARA MEMBUAT PEMBALUT MODERN DARI KAIN REUSE, MB, 0330, 184,360, DY DIANA, 2017-10-24T1651 6, 087-737-886-788, Cara Membuat Pembalut Kain, Pembalut Kain kain murah, 1280 x 720, jpeg, pembalut, 20, cara-membuat-pembalut-kain, KAMPION WebAnda pun harus memastikan pembalut kain selalu dalam keadaan bersih sebelum digunakan. Namun, tak perlu cemas. Memakai pembalut kain tidak lagi sulit dengan. WebCara membalut luka pada atap tengkorak kepala dengan mitella Cara Pertama dari depan Letakkan kain segitiga pada kepala,sehingga ujung kain segitiga. WebSebagaimana diketahui bahwa proses pembuatan pembalut sekali pakai dari kertas bekas dan selulosa dilakukan dengan cara memutihkan kertas bekas. Bahan kimia. WebPembuatan pad ada dua opsi. 1.Menumpuk 3-5 kain pad lalu menjahitnya bersama-sama, atau 2.menjahit dua kain pad lalu mengisinya dengan lipatan. WebSesuai dengan namanya, pembalut kain adalah pembalut yang terbuat dari kain. Umumnya pembalut kain ini terbuat dari bahan natural yang ramah untuk kulit seperti katun.. Lihatlah DY DIY8 CARA MEMBUAT PEMBALUT MODERN DARI KAIN REUSE Source Tutorial Pembalut Kain, Lengkap Dengan Pola yang Mudah Ditiru / Making Menstrual Pad Source Cara Membuat Pembalut Kain terkiniKesemua bahan yang digunakan adalah dr barang anak saya yg sudah tidak terpakai . Gak mau ribet desain pola? silahkan buat pola dg pembalut instant yg kalian punya. . semoga bermanfaat... ________ Terimakasih telah dukungannya ya teman-teman, agar channel ini menjadi lebih berkembang lagi. dengan cara SUBSCRIBE,LIKE & SHARE✔ 💕Sekali lagi terimakasih...🙆 Have a nice day💝instagram⤵⤵⤵ Pertanyaan Cara Membuat Pembalut Kain Trending Reviewed by Derby on April 27, 2023 Rating 5
Metode2Memasang Pembalut pada Tangan. 1. Regangkan tangan. Rentangkan jari-jari tangan Anda sejauh mungkin dan kencangkan semua otot. Pembalut tangan dimaksudkan untuk mendukung tangan saat bergerak. Jadi, Anda harus memulai dengan menghadapkan balutan pada semua gerakan yang mungkin Anda gunakan saat bertinju. 2. Pembalut kain dianggap sebagai solusi yang tepat bagi Anda yang ingin menjalani gaya hidup yang ramah lingkungan. Kini pembalut jenis ini pun memiliki penampilan yang semakin menarik dan semakin mudah didapatkan, salah satunya bisa Anda dapatkan di website resmi Yuspin Pembalut. Selain membelinya, tahukan Anda bahwa Anda sebenarnya bisa membuat pembalut kain sendiri di rumah? Untuk Anda yang penasaran, berikut kami paparkan langkah-langkahnya. Cara Membuat Pembalut Kain Bisa memanfaatkan benda-benda di rumah, berikut adalah langkah-langkah untuk membuat pembalut kain darurat Pembalut dari waslap Waslap adalah sebuah kantung berbentuk persegi panjang dan terkadang berbentuk menyerupai sarung tangan yang biasanya dibuat dari bahan kain handuk yang lembut. Tak heran, waslap biasanya digunakan untuk menyeka wajah, atau bagian tubuh tertentu, termasuk untuk menyeka kulit bayi ketika sedang mandi. Siapa sangka bahwa “kantung handuk” ini ternyata bisa Anda manfaatkan untuk membuat pembalut kain darurat. Caranya pun mudah, Anda hanya perlu memasukan lapisan plastik ke dalam kantung waslap tersebut, lalu melipatnya sedemikian rupa, lalu meletakkan lipatan tersebut ke dalam celana dalam Anda. Pembalut dari kain lap Selain waslap, Anda juga bisa memanfaatkan kain lap, atau potongan kain di sekitar Anda. Yang perlu Anda pastikan adalah bahwa kain tersebut adalah kain yang bersih dan mampu menyerap darah haid Anda nantinya. Cara menjadikannya sebagai pembalut darurat pun hampir sama. Letakkan lapisan plastik di atas lapisan kain lap tersebut. Lapisan plastik ini berfungsi untuk menghalau kebocoran cairan haid, terlebih jika Anda sedang mengalami haid di hari pertama yang umumnya cukup deras. Selanjutnya, lipat kain tersebut hingga lapisan plastik terbungkus, lalu letakkan lipatan kain ke dalam celana dalam Anda. Pastikan Anda memakainya hingga Anda merasa nyaman. Pembalut dari kaos kaki bersih Selain waslap dan kain lap, Anda juga memanfaatkan kaos kaki bersih yang Anda miliki. Hal ini tentu karena bahan kaus kaki yang mudah menyerap cairan. Caranya pun sangat mudah. Anda hanya perlu menyiapkan kaus kaki, lapisan plastik, dan juga beberapa lembar tissue. Setelah menyiapkan bahan-bahan yang diperlukan, masukkan lapisan plastik tipis ke dalam kaus kaki, kemudian lipat kaus kaki tersebut. Agar berbentuk persegi panjang seperti pembalut, bungkus lipatan kaus kaki tersebut dengan lembaran tissue hingga berbentuk persegi panjang. Pembalut kain darurat pun siap digunakan. Akhir Kata Sekian penjelasan kami tentang tutorial membuat pembalut sendiri di rumah. Seperti yang kita tahu, pembalut sekali pakai terbuat dari plastik yang susah terurai, sehingga sampah pembalut yang terus menumpuk akan mengancam keadaan bumi di masa depan. Salah satu hal yang bisa kita lakukan adalah dengan menggunakan pembalut kain yang bisa dipakai berkali-kali. Walaupun Anda akan dibuat lebih repot, terlebih ketika Anda sedang bepergian, ini tentu tidak sebanding dengan kerusakan bumi yang mengancam ketika kita terus-menerus memakai pembalut sekali pakai. 1 Bungkus kaus kaki bersih dengan tisu toilet untuk membuat pembalut pengganti dengan cepat. Jika Anda punya kaus kaki olahraga cadangan, atau kebetulan memakai kaus kaki yang masih bersih, ambil salah satu kaus kaki kemudian bungkus dengan beberapa lapis tisu toilet. Letakkan kaus kaki berbungkus tisu toilet ini di celana dalam kemudian Tak ada salahnya untuk membuat pembalut kain sendiri, dengan motif dan bahan sesuai selera yang dapat disesuaikan agar nyaman ketika 23 November 2021 0937Penulis Novia Kusuma Wardhani Editor Andra KusumaBagikanlihat penggunaan pembalut biasa dengan pembalut kain yang dapat kamu gunakan berkali-kali ketika sedang menstruasi. - Pembalut adalah salah satu barang yang memiliki fungsi untuk menampung cairan mesntriuasi yang dapat digunakan sekali pakai. Namun sekarang tak hanya pembalut sekali pakai karena, berbagai macam inovasi kini hadir salah satunya adalah hadir pembalut kain. Membeli pembalut kain memang terkadang lebih mudah karena gampang untuk ditemukan daripada pembalut tergolong sulit ditemukan pembalut kain memiliki sederet manfaat salah satunya adalah jauh lebih aman dan terhindar dari terjadi karena bahan yang kasar untuk beberapa kulit sensitif jika memakai juga Bingung Memilih Pembalut yang Aman dan Nyaman? Ini 4 Syarat yang Wajib TerpenuhiPembalut kain sebenarnya sudah ada sejak dahulu kala dan digunakan oleh nenek moyang kita. ada salahnya untuk membuat sendiri pembalut kain dengan motif dan bahan sesuai selera yang dapat disesuaikan agar nyaman ketika adalah beberapa cara yang dapat kamu gunakan untuk membuat pembalut kain 1. Membuat Pola PembalutAda baiknya kamu membuat pembalut di atas kertas karton dengan ujung yang memiliki panjang sekitar 25 cm dengan lebar 20 cm dan potong pola jika sudah dari 3 halamanPerhatikan untuk sudut atas dan bawah harus sedikit lebih lebar sekitar 6,5 juga Kenali 5 Manfaat Lain dari Pembalut yang Perlu Kamu TahuGunakan pola yang tersebut untuk membentuk kain yang sudah kamu pilih lalu, sesuaikan kain dengan jenis dan warna sudah membentuk 2 kain maka, kamu dapat menyatukan menjadi satu bagian dengan sisi depan saling Membuat Isian PembalutGambar pola pada karton lalu kemudian pindah pada beberapa lembar kain halus yang sudah dipilih kamu hanya butuh sekitar 3 sampai 4 lembar semua kain untuk isian pembalut menjadi satu bagian kemudian, jahit kedua lembar kain selanjutnya yang digunakan sebagai pembungkus juga Kenali 5 Manfaat Lain dari Pembalut yang Perlu Kamu TahuJika sudah selesai dijahit kamu dapat memasukkan isi ke dalam pembalut Menyatukan Semua BagianSatukan semua bagian dengan cara jahit keseluruhan agar satu sama lain melekat dan tidak lepas ketika dari 3 halamanUsahakan jahit secara tepat agar tidak ada bagian yang lepas lalu, kamu dapat memasang kancing atau velcro atau perekat pada bagian alat khusus ketika kamu ingin memasang kancing sebaiknya hindari penggunaan lem karena nanti akan membuat kancing mudah lepas. *NOVIA/ Pengalaman membacamuMasukan anda membantu pembaca lain menemukan produk terbaikKlik di siniKomentar 4423 articles 183 0Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. SLEMAN - Seorang ibu rumah tangga di Sleman, kembangkan pembalut berbahan dasar kain yang dinilai lebih ramah lingkungan dan nyaman dipakai. Dari industri rumahan itu, ia berhasil meraih omzet hingga puluhan juta tiap soraya 32 warga jalan Kaliurang km 10, Gondangan RT 01, Ngaglik, Sleman tak menyangka usahanya dapat berkembang setelah lulus UGM 2005, ia berprofesi sebagai pengajar di salah satu kampus negeri di sapaan akrabnya, menjelaskan secara detil bagian-bagian dari pembalut yang dibuatnya. Sisi luar, terbuat dari kain yang dilaminasi hingga menjadi anti-air dan merupakan kain berpori sehingga sirkulasi udara tetap menjelaskan teknolagi pada kain ini dinamakan PUL polyurethane laminated.Sedang sisi tengah adalah kain microfiber yang berbentuk seperti handuk. Bagian ini berfungsi mengikat cairan dan menampungnya agar tidak melebar sisi dalam, yang bersentuhan langsung dengan kulit terbuat dari kain microfleece ini menjaga agar lingkungan sekitar vagina tidak terlalu lembab. Dengan adanya microfleece, cairan akan diserap, diteruskan ke microfiber, dan ditahan oleh microfleece agar tidak naik ke atas lagi."Inilah yang membuat area kewanitaan terjaga tetap kering dibanding pembalut sekali pakai," menjaga perawatan pembalut kain, Dila menjelaskan pemakai hanya cukup membilasnya dengan air mengalir saja untuk kemudian dijemur tanpa proses jika ingin menambahkan detergen, gunakan sesedikit mungkin. Ia mencontohkan untuk satu pembalut, cukup menggunakan detergen seujung jari. Setelah pembalut dibersihkan dan kering, dapat digunakan lagi."Saat pembalut kotor, idealnya ganti pembalut setiap empat jam agar area kewanitaan tidak menjadi area berkembangnya bakteri dan jamur," usahanya rumahan, saat ini Dila mampu mempekerjakan belasan perempuan yang rata-rata merupakan warga produksinya sendiri, ia mengaku bisa menghasilkan potong pembalut per bulannya dengan omzet hingga Rp70 itu diperolehnya hanya dengan menjual produknya melalui website yakni ini ia sudah merangkul distributor dari seluruh Indonesia bahkan mancanegara. "Hampir di setiap pulau di Indonesia ada. Kalau dari luar negeri ada yang dari Malaysia dan Italia," ujar Dila. * Bahan apa saja untuk membuat pembalut kain? Pembalut kain biasanya terbuat dari bahan katun dengan bagian atas yang bergesekan dengan area kewanitaan biasanya memiliki lapisan yang lebih halus. Sementara bagian dasar pembalut ini terbuat dari bahan yang tidak menyebabkan kebocoran, seperti polyurethane laminate PUL. Apakah ada pembalut kain? Pembalut kain berbeda dengan tampon dan menstrual cup karena tidak perlu dimasukkan ke dalam vagina. Penggunaan pembalut kain dinilai lebih aman karena resiko untuk terkena TSS lebih kecil. Kenapa harus pakai pembalut kain? Lebih Aman dan Sehat Bahan kain ini mempunyai daya serap yang bagus sekaligus memungkinkan sirkulasi udara di sekitar kewanitaan tetap berjalan dengan baik. Bukan hanya itu, bahan katun ini juga menghindarkan dari risiko ruam dan iritasi yang biasa terjadi saat menggunakan pembalut sekali pakai yang berbahan plastik. Bagaimana cara memakai pembalut kain? Memakainya dengan benar Lepaskan kancing pada pembalut kain, lalu buka pembalut kain dengan sisi yang polos menghadap ke atas. Tempelkan sisi pembalut kain yang bermotif pada bagian dalam celana dalam Anda. Dengan demikian, sisi pembalut kain yang bersentuhan langsung dengan organ intim adalah sisi yang polos. Teknoflas5 Cara Mudah Membuat Pembalut Kain Bikinan Sendiri | TeknoFlas.comTeknoflasBagaimana cara membuat pembalut kain? Sangat mudah, apalagi bahan-bahan yang tersedia mudah diperoleh. Mengapa harus memakai pembalut kain dan bukan pembalut konvensinal yang sekali pakai? Seperti diketahui, pembalut sekali pakai menjadi » Cara membuat pembalut kain sendiri. -Bagi penyitas gerakan ramah lingkungan, penggunaan pembalut kain sangat membantu. Dengan menggunakan pembalut kain yang bisa dicuci dan digunakan secara berulang mampu untuk mengurangi limbah. Karena menurut sebuah penelitian menyatakan bahwa sampah terbanyak berasal dari penggunaan popok dan pembalut sekali pakai. Bahan dasar pembuatan pembalut sekali pakai biasanya terbuat dari plastik dan itu membuat sulit terurai. Dengan menggunakan pembalut kain diharapkan mampu untuk mengurangi limbah plastik. Pembalut kain sebenarnya sudah ada sejak jaman dahulu. Namun dahulu belum mempunyai bentuk yang simple sehingga masih ribet cara memakainya. Di jaman yang serba modern seperti sekarang menemukan produk ini tidaklah sulit, bahkan bisa dibuat sendiri. Lalu bagaimana cara membuat pembalut kain sendiri yang simple dan tanpa ribet ? Simak tutorialnya berikut ini. Alat dan Bahan Sebelum membuatnya, siapkan terlebih dahulu alat dan bahan yang diperlukan. Mesin jahit / Jarum tanganJarum pentulBenang GuntingPensil / Alat gambar3 jenis kain untuk coverBahan Filling handuk/ kain kaos/ microfiber Kancing ceplik/ kancing velcroPembalut jadi untuk menjiplak pola Ketentuan kain cover Karena biasanya pembalut digunakan dalam waktu kurang lebih 3-4 jam maka untuk membuat covernya membutuhkan 3 lapis kain dengan jenis yang berbeda. Kain Waterproof / kain polyester, kain ini berfungsi supaya nantinya pembalut tidak polos / bermotif, kain ini digunakan untuk cover paling luar da bisa memanfaatkan kain kaos, kain kaos dipilih karena biasanya memiliki tekstur yang lembut. Karena lapisan kain ini akan bersentuhan dengan Filling, bahan filling memiliki fungsi sebagai penyerap dan penampung. Ketebalannya bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan kenyamanan. Tutorial Membuat Pembalut Kain Sederhana Yang pertama, Siapkan 3 jenis kain cover kemudian lekatkan pembalut sekali pakai di atasnya. Selanjutnya jiplak ke kain langsung dengan diberi kelebihan 1 cm untuk kampuh jahit. Kemudian gunting bahan filling sesuai ukuran pembalut bagian dalam, Bisa berbentuk persegi panjang ataupun sedikit oval. Dan pastikan ukurannya tidak melebihi kain cover. Setelah itu jahitkan ke lapisan kain kaos bagian dalam, jahit mengelilingi setiap sisi bahan filling. Hal ini bertujuan supaya nantinya filling tidak bergeser. Selanjutnya, mulai menjahit bagian cover dengan bagian yang sudah dijahit dengan filling. Susun kain dengan posisi kain katun di bagian paling bawah, kemudian kain waterproff, dan kain kaos yang telah dijahit filling, dengan bagian filling menghadap ke atas. Kemudian jahit di sekelilingnya, bagian samping dan bawah. Sisakan 4-5 cm bagian atas yang tidak jahit, gunanya untuk membalik pembalut. Balik pembalut setengah jadi tersebut sehingga mendapatkan posisi kain kaos di atas, bahan filling, kain waterproof, kemudian kain katun yang menghadap keluar. Selanjutnya jahit bagian yang terbuka tadi dengan jahit tangan. Langkah terakhir jahit kancing dibagian kain katun. Dan pembalut kain sudah jadi. Gimana ? Mudah bukan cara membuat pembalut kain sendiri secara sederhana ini. Selain bisa digunakan sendiri, juga bisa dimanfaatkan sebagai peluang usaha loh. Alat dan BahanKetentuan kain coverTutorial Membuat Pembalut Kain Sederhana . 353 270 195 26 356 435 225 369

cara membuat pembalut kain sendiri